REDENOMINASI RUPIAH: Ditunda, Nilai Tukar Masih Fluktuatif

Bisnis.com,13 Apr 2014, 08:35 WIB
Penulis: Ismail Fahmi
Ilustrasi perbedaan mata uang rupiah hasil redenominasi/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA--Rencana pemerintah untuk menyederhanakan nilai mata uang atau yang lebih dikenal dengan redenominasi rupiah belum akan terwujud dalam waktu dekat.

Masih fluktuatifnya nilai tukar rupiah dan  faktor lain menjadi alasan pemerintah dan Bank Indonesia  untuk menunda rencana penyederhanaan  redenominasi rupiah.

Menteri Keuangan (Menkeu) M. Chatib Basri menyatakan, tidak akan memaksakan wacana redenominasi,  meski diakui Rancangan undang-undang (RUU) redenominasi sudah disampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). 

"Redenominasi sebenarnya sudah masuk, tapi saya melihat dalam situasi saat ini, nilai tukar rupiah yang masih volatile. Jadi sulit,"  ujarnya seperti dimuat situs resmi Kemenkeu, Minggu (13/4/2014).

Menkeu menilai terdapat banyak risiko yang harus dihadapi jika terus melanjutkan redenominasi saat ini, salah satunya inflasi.

Apabila gagal, kata Chatib, penerapan  redenominasi berdampak terhadap inflasi yang akan menjadi tinggi. "Ada risiko inflasi. Kalau situasinya sudah lebih baik mungkin (redenominasi rupiah)  baru bisa dilakukan."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini