BAPPENAS: Indonesia Butuh Investasi Infrastruktur 7% Terhadap PDB

Bisnis.com,13 Apr 2014, 19:24 WIB
Penulis: Ringkang Gumiwang
Bisnis.com, JAKARTA—Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyebutkan Indonesia membutuhkan investasi infrastruktur sebesar 7% terhadap produk domestik bruto (PDB) guna mengejar pertumbuhan ekonomi 8% secara berkelanjutan.
 
Kepala Bappenas Armida Alisjahbana mengatakan saat ini kontribusi investasi terhadap PDB hanya sekitar 30%. Dia berharap investasi bisa diarahkan ke infrastruktur kedepannya, sehingga lebih berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
 
“Saat ini investasi infrastruktur baru sekitar 5% terhadap PDB. Kalau kita konsisten mau pertumbuhan 8%. Investasi infrastruktur itu minimal 7%. Ini pekerjaan rumah kita di masa mendatang,” ujarnya, Minggu (13/04).
 
Armida mengklaim masterplan percepatan pembangunan perluasan ekonomi Indonesia (MP3EI) telah membuat road map infrastruktur dalam negeri menjadi terarah. Dia berharap program tersebut dapat terus dijalankan oleh pemerintah yang baru.
 
Menurutnya, salah satu pembangunan infrastruktur yang perlu dipercepat oleh pemerintah adalah infrastruktur dasar. Dia beralasan infrastruktur dasar mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sekaligus dapat mengentaskan angka kemiskinan.
 
“Infrastruktur nasional banyak kemajuan, namun yang perlu dikejar adalah infrastruktur dasar, seperti air bersih, listrik, rusunawa dan sanitas. Ini perlu dilakukan terobosan karena kaitannya dengan kemiskinan sangat erat,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini