Data China Dirilis, IHSG Sulit Tembus 4.900

Bisnis.com,16 Apr 2014, 11:18 WIB
Penulis: Linda Teti Silitonga
Bursa Efek Indonesia/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA— First Asia Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (16/4/2014) akan sulit menembus level 4.900, dan data ekonomi China turut membayangi pergerakan indeks ahri ini.

“Ke 4.900 sulit,” kata Analis First Asia Capital David Sutyanto saat dihubungi hari ini, Rabu (16/4/2014).

Di samping fundamental indeks yang ada di 4.800, ujarnya, data pertumbuhan ekonomi China yang dirilis pagi ini juga mempengaruhi.

Dia mengatakan pelemahan pertumbuhan ekonomi China di triwulan I/2014 memang sudah diprediksi pasar.

Data yang dirilis sebesar 7,4% berada di atas ekspektasi pasar yang bertengger di 7,2%. Pada triwulan sebelumnya tercatat pertumbuhan mencapai 7,7%.

Namun, ujarnya, rilis produksi sektor industri yang mengalami kenaikan 8,8% selama Maret, berada di bawah proyeksi yang menduga bisa mencapai 9,1%.

Tercatat IHSG sampai menjelang akhir sesi 1 perdagangan hari ini masih bertengger di area positif.

“Dari dalam negeri (sentimen) cukup kuat,” kata David.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini