Bangun Infrastruktur, Dumai Butuh Rp150 Miliar

Bisnis.com,18 Apr 2014, 16:35 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Hingga 2015, DPU Dumai menargetkan perbaikan dan peningkatan insfrastruktur ruas jalan kondisi baik sepanjang 1.074 kilometer dari total panjang keseluruhan 1.845 kilometer. /bisnis.com

Bisnis.com, PEKANBARU--Pemerintah Kota Dumai Provinsi Riau membutuhkan anggaran Rp150 miliar untuk membangun infrastruktur seperti jalan dan jembatan tahun ini.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kota Dumai Nur Istiqlal mengatakan usulan tersebut disampaikan berdasarkan kebutuhan riil dan analisa yang telah dilakukan pihaknya dalam rangka peningkatan dan penataan ruas jalan dan jembatan.

"Tahun ini sejumlah ruas jalan dan jembatan akan ditingkatkan dan dibenahi sesuai dengan usulan kebutuhan anggaran yang diharapkan bisa diakomodir pemerintah dan legislatif," kata Nur, Jumat (18/4/2014).

Dia menambahkan prioritas pembangunan ruas jalan di Dumai meliputi sejumlah jalan utama dan lingkungan di pemukiman masyarakat yang masih mengalami kerusakan atau kurang pengerasan. Adapun, terdapat pembangunan dan perbaikan sebanyak tujuh jembatan di sejumlah kelurahan untuk mendukung akses dan mobilitas warga.

Setiap tahun pihaknya juga mengusulkan anggaran pemeliharaan jalan untuk keperluan penanganan cepat jika kondisi di salah satu ruas jalan dan jembatan mengalami kerusakan.

Pemerintah menargetkan seluruh ruas jalan dan jembatan di daerah tersebut berada dalam kondisi baik dan terawat, serta dilakukan pembenahan sebaik mungkin untuk keperluan akses masyarakat.

Hingga 2015, DPU Dumai menargetkan perbaikan dan peningkatan insfrastruktur ruas jalan kondisi baik sepanjang 1.074 kilometer dari total panjang keseluruhan mencapai 1.845 kilometer. Selain itu, terdapat target peningkatan jalan dari kriteria sedang menjadi baik dan dari rusak menjadi baik dengan total sepanjang 298.599 kilometer.

"Pembangunan infrastruktur ini merupakan upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan umum dan mendorong kemajuan daerah serta pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini