Bisnis.com, JAKARTA –Tingginya tingkat perjalanan wisata masyarakat Indonesia menjadi potensi yang menggiurkan bagi sejumlah biro perjalanan untuk menggaet lebih banyak pasar melalui pengembangan sistem jaringan waralaba.
Ketua Dewan Pengarah Waralaba dan Lisensi Indonesia (Wali) Amir Karamoy mengatakan waralaba untuk bisnis travel agent sebetulnya sudah berkembang sejak 10 tahun terakhir. Namun, trend nya akan terus meluas seiring dengan meningkatnya jumlah masyarakat kelas menengah yang melakukan perjalanan wisata.
“Beberapa [travel agent] sudah franchise terutama perusahaan yang memiliki reputasi besar seperti TX Travel, Panorama Tours, dan Bayu Buana. Ke depan akan semakin banyak yang menggunakan sistem waralaba, tidak hanya [travel agent] dalam negeri, dari luar negeri pun banyak yang sudah melirik,” ujarnya dihubungi Bisnis, Senin (21/4/2014).
Menurut Amir, sistem waralaba travel agent ini memang lebih cocok dikembangkan oleh perusahaan besar yang sudah memiliki brand dan reputasi di mata masyarakat. Sebab, bisnis perjalanan ini pada dasarnya merupakan bisnis kepercayaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel