KRISIS UKRAINA: Separatis Kuasai Gedung Pemerintah, Polisi Ditembaki

Bisnis.com,30 Apr 2014, 07:16 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Demo warga Krimea/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Ratusan kelompok separatis pro Rusia menyerbu sejumlah gedung pemerintah di salah satu provinsi Ukraina sambil menembaki polisi di tengah upaya negara Barat menjatuhkan sanksi pada Rusia.

Sanksi baru yang dijatuhkan negara Barat pada Rusia tidak berdampak terhadap pengurangan ketegangan di Ukraina. Akibatnya, kelompok separatis pro Rusia yang diduga dibantu oleh Rusia semakin merajalela menguasai wilayah bagian timur negara tersebut.  

Para demonstran merangsek masuk ke sejumlah kantor pusat pemerintahan di provinsi Luhansk yang berada di wilayah timur Ukraina. Mereka juga mengibarkan bendera separatis di gedung tersebut, sementara itu aparat kepolisian tidak bisa berbuat apa-apa.

Menjelang malam sebanyak 20 pemberontak bersenjata menembakkan senjata otomatis dan melempar granat di sejumlah pos polisi. Akibat tindakan itu para petugas keamanan terpaksa menyerahkan senjatanya untuk meghindari bentrokan, menurut seorang fotografer Reuters sebagaimana dikutip, Rabu (30/4/2014).

"Pemerintahan provinsi sudah tidak bisa lagi mengawasi aparat kepolisiannya,” ujar Stanislav Rechynsky, seorang staf Kementerian Dalam Negeri. Para pemberontak juga mengepung kantor stasiun televisi dan kantor kejaksaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini