Ngobrol dengan Anak Bisa Ungkap Kasus Kekerasan di Sekolah

Bisnis.com,14 Mei 2014, 15:59 WIB
Penulis: Inda Marlina
Kekerasan di Sekolah. Orang tua perlu banyak ngobrol dengan anak/JIBI

Bisnis.com,JAKARTA – Ngobrol dengan anak sepulang sekolah membicarakan kegiatan mereka sehari-hari di samping menanyakan kegiatan akademis ternyata bisa mengungkapkan kasus-kasus pelecehan seksual dan kekerasan di sekolah.

Psikolog anak dan pemerhati anak Seto Mulyadi atau yang lebih dikenal sebagai Kak Seto mengatakan komunikasi antara orang tua dan anak sepulang sekolah menjadi jembatan agar anak berani berbicara.

Seringkali, kasus-kasus kekerasan dan pelecehan seksual baru terungkap lebih dari 1 bulan karena anak-anak cenderung takut mengatakan pengalaman-pengalamannya karena merasa diancam oleh para pelaku kekerasan atau pelecehan seksual.

“Aspek-aspek perasaan anak sering diabaikan oleh orang tua, padahal aspek tersebut sangat penting untuk diperhatikan,” katanya, Senin (12/5/2014)

Selain berkomunikasi secara rutin, orang tua sebaiknya segera tanggap apabila anak-anak mereka menunjukkan sikap-sikap yang mendadak tidak seperti biasanya. Misalnya, anak yang tadinya ceria tiba-tiba murung dan menarik diri dari lingkungan atau banyak melamun.

Keterbukaan komunikasi antara anak dan orang tua bisa mengungkapkan keseharian dan pergaulan anak-anak di sekolah mereka. Selain itu, ngobrol juga menjadi ajang untuk mengajarkan suasana demokrasi pada anak agar bisa mengungkapkan pendapat mereka.

“Dialog dan keterbukaan merupakan salah satu kunci agar kasus-kasus kekerasan di sekolah segera terbongkar,” pungkas Seto. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini