NPL KUR Bank Jabar Banten Tertinggi

Bisnis.com,16 Mei 2014, 20:10 WIB
Penulis: Farodlilah Muqoddam
NPL BJB tercatat 16,6%, lebih tinggi dari rata-rata NPL KUR yang disalurkan oleh 26 BPD/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJB) mencatatkan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) paling tinggi dibandingkan dengan bank-bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) lainnya.

Pada kuartal I/2014, rasio NPL BJB tercatat sebesar 16,6%, lebih tinggi dari rata-rata NPL KUR yang disalurkan oleh 26 bank-bank pembangunan daerah yang pada periode sama tercatat sebesar 9,6%.

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (Bank Jatim) berada pada posisi kedua yang memiliki rasio NPL terburuk yakni sebesar 16.0%.

Selanjutnya, Bank Bengkulu berada pada posisi ketiga dengan rasio NPL 13,0%, disusul oleh Bank Sulut dengan rasio NPL 12,5%.

Berdasarkan data yang dikutip Bisnis dari website resmi Komite KUR pada Jumat (16/5/2015), terlihat bahwa rata-rata rasio kredit bermasalah dalam penyaluran KUR oleh BPD lebih tinggi dibandingkan dengan rasio NPL dalam penyaluran KUR oleh bank-bank umum.

Jika rata-rata rasio NPL 26 BPD penyalur KUR adalah 9,6%, maka rata-rata rasio NPL penyaluran KUR oleh 7 bamk umum hanya sebesar 3,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini