Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Rakyat Indonesia Tbk mengklaim banyak nasabahnya yang mulai terbiasa bertransaksi melalui layanan e-banking ketimbang datang ke gerai konvensional.
Sekretaris Perusahaan BRI Budi Satria mengatakan berdasarkan data BRI, pada 2009 jumlah transaksi di teller mencapai 302,8 juta atau dua kali lebih besar dibandingkan dengan transaksi e-banking yang tercatat 161,8 juta.
Bahkan, pada triwulan I/2014, transaksi e-banking BRI tercatat 3,2 kali lebih besar dibandingkan dengan transaksi yang tercatat di teller. Selama periode tersebut, transaksi melaui e-banking mencapai 409,8 juta, sedangkan melalui teller hanya 128,8 juta transaksi.
“Transaksi di ATM (automatic teller machine) BRI naik 38,3%, dari 241,7 juta pada triwulan I/2013 menjadi 334,2 juta di triwulan I/2014,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (23/5/2014).
Menurutnya, kenaikan jumlah transaksi yang cukup signifikan juga terjadi pada layanan SMS Banking.
Pada triwulan I/2013, jelasnya, transaksi melalui fasilitas pesan singkat tercatat baru 15,8 juta, sedangkan pada periode yang sama 2014 meningkat 76,1% menjadi 27,9 juta. Adapun jumlah transaksi Internet banking BRI tercatat naik 154% year on year (yoy), dari 4,1 juta menjadi 10,5 juta pada triwulan I/2014.
“Volume transaksi internet banking pun setali tiga uang. BRI mencatat kenaikan 193,9% yoy, dari Rp3,9 triliun pada triwulan I/2013 menjadi Rp11,4 triliun pada periode yang sama 2014.”
Volume transaksi di ATM BRI tercatat naik 38,2%, dari Rp 157 triliun pada triwulan I/2013 menjadi Rp216,9 triliun pada triwulan I/2014. Volume transaksi SMS banking BRI pada triwulan I/2013 mencapai Rp 3,5 triliun, sedangkan pada triwulan I/2014 melonjak menjadi Rp 8,7 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel