Bisnis.com, JAKARTA--Calon presiden Prabowo Subianto menerima dukungan dari tiga organisasi kemasyarakatan, yakni Parade Nusantara, Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI), serta Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR).
Deklarasi tiga ormas itu dipimpin oleh Ketua Umum MKGR yang juga Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso. MKGR sendiri adalah salah satu organisasi pendiri partai tersebut. Priyo juga mengaku sebagai Ketua Dewan Pembina Parade Nusantara yang merupakan organisasi para peranmgkat desa.
Saat menerima dukungan, Prabowo menyampaikan beberapa poin penting kepada kader ketiga ormas itu, di antaranya adalah realisasi UU Desa, dimana satu desa akan mendapatkan dana Rp1 miliar sampai Rp1,4 miliar.
"Para pemimpin desa harus hati-hati, nanti habis deklarasi di sini ada yang nawarin duit lantas pindah. Organisasi dibeli, orang dibeli. Kalau saya tidak merasa kasih duit," kata Prabowo di Posko Pemenangan Rumah Polonia, Jakarta, Selasa (10/6/2014).
Prabowo juga menekankan tentang bahaya politik uang dalam pemilihan presiden 9 Juli nanti. Ia menyarankan kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu menerima uang yang diberikan tim sukses pasangan tertentu, namun mencoblos sesuai dengan pilihan mereka masing-masing.
"Kalau ada serangan fajar, ambil uangnya karena itu uang rakyat, jangan merasa harus berbalas budi dan tetap memilih nomor 1 Prabowo-Hatta. Masa nolak rejeki, itu uang kita yang mereka curi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel