Restrukturisasi BUMD DKI: Jakpro Pangkas 9 Anak Perusahaan Menjadi 3

Bisnis.com,18 Jun 2014, 11:26 WIB
Penulis: Yanita Petriella
Direktur Utama PT Jakpro Budi Karya Sumadi

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI PT Jakarta Propertindo (Jakpro) akan melakukan efisiensi anak perusahaan.

BUMD yang bergerak dalam bidang pembangunan infrastruktur dan properti ini akan memangkas anak perusahaan dari sembilan menjadi tiga anak perusahaan saja.

Dengan adanya restrukturisasi atau perampingan tersebut akan terjadi kondisi saling bersinergi antarperusahaan. Restrukturisasi ditargetkan berlangsung hingga 2017.

Direktur Utama PT Jakpro Budi Karya Sumadi mengatakan langkah tersebut dilakukan untuk efisiensi kinerja dan melakukan restrukturisasi pegawai.

Melalui restrukturisasi pegawai, lanjutnya, tidak akan ada lagi pegawai yang merangkap jabatan.

Sebelum dilakukan perampingan, banyak pegawai rangkap jabatan karena begitu banyaknya anak perusahaan sementara sumber daya manusianya sedikit.

"Kami lakukan restrukturasi pegawai. Jadi tidak akan ada lagi satu pegawai merangkap banyak jabatan. Hal ini juga membuat terjadinya efisiensi pengeluaran perusahaan,” ujarnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (18/6/2014).

Budi berharap 2014 dapat dijadikan momentum perubahan paradigma perusahaan yang dipimpinnya.

Dia menambahkan, Jakpro juga melakukan perubahan logo perusahaan dengan harapan dapat memberikan semangat dan suasana kerja baru.

“Logo adalah simbol perubahan. Biar teman-teman di dalam perusahaan juga melakukan perubahan. Khususnya menyangkut psikologis karyawan,” tutur Budi.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama menuturkan PT Jakpro merupakan BUMD yang memiliki peran dalam kemajuan pembangunan Jakarta.

Ahok memberikan kepercayaan untuk membangun antisipasi banjir, seperti normalisasi Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio.

"Yang kerja bangun Jakarta BUMD kami, PT Jakpro bukan dinas-dinas. Saya percaya PT Jakpro mampu menunaikan tugas dengan baik,” kata Ahok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini