BISNIS OTOMOTIF: Mobilio Dongkrak Penjualan Honda

Bisnis.com,13 Jul 2014, 21:06 WIB
Penulis: Lingga Sukatma Wiangga
Mobilio

Bisnis.com, JAKARTA—Marketing and Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy mengklaim, pertumbuhan penjualan yang diraih pihaknya semester I/2014 mencapai 65%.

Sebesar 50% pertumbuhan tersebut disumbangkan Mobilio.

Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, pada semester I/2013 HPM melego 49.342 unit kendaraan roda empat diberbagai segmen.

Pada periode yang sama tahun ini HPM mengklaim sudah menjual 82.674 unit kendaraan.

Dari jumlah penjualan pada semester I/2014 tersebut, Mobilio menjadi penyuplai tertinggi dengan mencatatkan 46.446 unit penjualan.

Pada paruh pertama 2014 ini Fandy menyatakan Mobilio menguasai hingga 20% pangsa pasar kendaraan sejuta umat.

“Semester I/2014 Mobilio sudah memiliki 18-20 market share LMPV. Estimasi kami di awal penjualan itu sekitar 20%, jadi masih in line. Soalnya pada Januari penjualan Mobilio tidak full, hanya akhir bulan saja,” ujarnya kepada Bisnis akhir pekan lalu.

Fandy optimistis ke depan Mobilio akan terus bersinar di pasar otomotif Indonesia khususnya segmen LMPV.

Pasalnya, sejak HPM terjun di segmen LMPV pada awal 2014, Mobilio berhasil mengubah pasar segmen LMPV di Tanah Air.

Jumlah penjualan Mobilio per bulan selalu berada pada urutan kedua terbanyak di segmen tersebut sejak Februari 2014.

Sebagai gambaran, pada periode Januari-Juni tersebut secara berturut-turut Mobilio terjual 1.508, 6.241, 10.592, 7.525, 9684, dan 10.896 unit.

Melihat tren penjualan tersebut Fandy yakin market share Mobilio hingga akhir tahun ini tidak akan berkurang, bahkan terus bertambah.

“Mungkin market share kami naik, tapi itu harus dilihat dari keseluruhan pangsa pasar LMPV. Semoga penjualan di bulan berikutnya setelah Lebaran tidak turun. Karena kami di tahun ini tidak merasakan dampak pasar yang tidak bergairah,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini