Bisnis.com, JAKARTA -- PT BPD Sumatra Barat atau Bank Nagari memfokuskan penyaluran kredit bidang UMKM, pertanian dan peternakan untuk meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit tahun ini.
Direktur Utama Bank Nagari Suryadi Asmi menekankan di wilayah Sumbar sektor lain seperti industri manufaktur dan properti masih terbilang minim. Sehingga bank fokus membidik kredit kecil di sektor mikro dan UKM, serta kredit kecil untuk bidang pertanian dan peternakan.
“Kami masih fokuskan untuk penyaluran kredit sektor UMKM, pertanian, dan peternakan dengan beberapa produk yang dikerjasamakan dengan pemerintah kabupaten dan kota,” katanya kepada Bisnis.com, Jumat (18/7/2014) malam.
Menurutnya, porsi ketiga sektor itu dalam penyaluran kredit Bank Nagari mencapai 90%. Untuk itu mereka fokus mengembangkan sektor itu yang prospek pertumbuhannya bagus serta risiko kredit macet yang kecil.
Dia menyebutkan untuk tahun ini, Bank Nagari menargetkan penyaluran kredit mencapai Rp13,4 triliun yang realisasinya sudah mencapai Rp12,5 triliun. Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) ditargetkan Rp15 triliun.
“Sakarang pertumbuhan sekitar 17%, sedikit direm juga untuk sesuai ketentuan regulator. Sampai akhir tahun pertumbuhan ditargetkan tetap dalam kisaran itu,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel