ARUS BALIK LEBARAN 2014: Hingga Minggu Malam, Arah Jembatan Comal Masih Macet

Bisnis.com,03 Agt 2014, 20:39 WIB
Penulis: Muhammad Khamdi
Jembatan Comal

Bisnis.com, PEKALONGAN - Arus balik pemudik pada akhir libur Lebaran atau H+6, Minggu (3/8/2014) memasuki jalur pantai utara Pekalongan-Comal tersendat. 

Antrean kendaraan terpantau di perempatan Grogolan Pekalongan hingga perempatan Ponolawen atau dari arah timur (Semarang) menuju barat (Jakarta), sedangkan arah sebaliknya terlihat ramai lancar.

Kendaraan yang mengular terjadi karena sistem buka-tutup di Jembatan Comal akan terus diberlakukan hingga volume kendaraan kembali normal.

Sistem buka-tutup dilakukan dengan perbandingan 4:1, yaitu 2 jam:30 menit. Jalur dari arah timur atau Semarang dibuka selama 2 jam dan jalur dari arah barat dibuka hanya 30 menit.

Untuk menghindari kemacetan, kendaraan dari arah timur bisa melalui jalur alternatif, yaitu dari Jl Jenderal Sudirman, Kota Pekalongan, ke Ponolawen, lalu belok kiri lewat Jalan Raya Pekalongan-Kedungwuni, kemudian ke kanan arah Kajen-Kesesi-Godeh, dan tembus di Ampelgading.

Sedangkan kendaraan dari Jl Ahmad Yani, Kabupaten Pekalongan, bisa melalui alternatif perempatan Wiradesa ke kiri lewat Jalan Raya Wiradesa Kajen-Kesesi-Ampelgading.

Lalu kendaraan dari arah barat yang terjebak macet di Ampelgading bisa belok ke pos Gading Ambon, lalu belok kanan menuju perempatan Ujung Gede, belok kanan ke selatan lewat desa Losari ke Karangbrahi-Ampelgading-Blimbing-Karangtalok-Kemuning-Jraganan (Godeh), lalu lurus tembus ke Pekalongan. Namun, hanya mobil pribadi dan motor yang bisa melalui jalur alternatif.

Salah satu pemudik, Asep mengatakan pihaknya memilih Jembatan Comal karena mudah dilewati. Sementara sejumlah jalur alternatif harus memutar 50 km dan jalannya sempit.

"Saya antre kendaraan lama enggak apa-apa. Daripada memilih jalan alternatif yang membingungkan," ujarnya kepada Bisnis.com, Minggu (3/8/2014).

Pantauan pemudik yang menggunakan sepeda motor terlihat menepi ke rest area dan SPBU di sepanjang jalur pantura Batang-Pekalongan. Hal ini karena hujan deras hingga malam ini mengguyur wilayah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sepudin Zuhri
Terkini