SIDANG GUGATAN PILPRES: SBY Batal Undang Presiden Baru Hadiri Pidato Kenegaraan

Bisnis.com,06 Agt 2014, 16:55 WIB
Penulis: Anggi Oktarinda
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

Bisnis.com, JAKARTA -- Sengketa Pilpres berlanjut ke MK, keinginan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk mengundang presiden terpilih untuk hadir bersama pada acara pembacaan Nota Keuangan dan Pidato Kenegaraan di DPR pun terpaksa gagal.

Menurut Juru Bicara Presiden Julian A. Pasha, semula Kepala Negara telah berencana mengundang presiden terpilih untuk hadir bersama pada acara pembacaan Nota Keuangan dan Pidato Kenegaraan di hadapan MPR, DPR, dan DPD pada 15 Agustus 2014.

Acara pembacaan Nota Keuangan dan Pidato Kenegaraan tersebut merupakan kali terakhir yang akan dilakukan SBY sebelum menyerahkan kekuasaan kepada presiden terpilih pada 20 Oktober 2014.

"Sebetulnya presiden sudah berniat mengundang presiden terpilih untuk hadir bersama di DPR RI, untuk membicarakan Nota Keuangan dan Pidato Kenegaraannya. Dan tentu sebelum itu ada proses konsultasi bersama. Tetapi karena ini masih ada proses di MK maka tidak bisa dilakukan," katanya.

Dia menyebutkan ada peluang terjadinya komunikasi antara pemerintah eksisting yang dipimpin oleh SBY dengan pemerintah baru yang akan dipimpin presiden terpilih sebelum acara pembacaan Nota Keuangan dan Pidato Kenegaraan di DPR RI.

"Tetapi karena masih pending, masih ada proses yang harus diselesaikan di MK, kami harus nunggu," kata Julian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini