Pounds Melemah Terendah Dalam 9 Minggu

Bisnis.com,12 Agt 2014, 21:22 WIB
Penulis: Surya Rianto

Bisnis.com, LONDON -- Poundsterling menyentuh level terendah dalam 9 minggu terakhir terhadap dolar AS setelah rilisnya laporan yang menunjukkan penjualan makanan di Inggris anjlok cukup dalam yang menahan permintaan aset.

Jeremy Peregangan, analis valuta asing Bank Imperial Kanada, mengatakan sektor ritel Inggris memang tampak tidak cukup kuat di awal musim panas. Kemungkinan, karena hal itu akan membuat pounds agak sedikit defensif.

"Pasar mungkin akan berpeluang tumbuh bila laporan inflasi triwulanan telah rilis, tapi pounds diperkirakan masih akan tertekan oleh beberapa risiko jangka pendek nantinya," ujarnya seperti dilansir Bloomberg pada Selasa (12/8).

Mata uang negeri ratu elizabeth ini tercatat melemah untuk keempat kalinya dalam lima hari. Gurbenur bank sentral Inggris Mark Carney akan memberikan proyeksi ekonomi triwulanan tentang laporan Inflasi pada minggu ini.

Pounds tercatat melemah 0,1% terhadap dodlar AS menjadi US$1,677 , tapi pounds menguat 0,2% terhadap euro menjadi 79,55 sen per euro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini