BBM Subsidi Dihapus, Produksi Otomotif Justru Lebih Efisien

Bisnis.com,13 Agt 2014, 19:32 WIB
Penulis: Dini Hariyanti
SPBU/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pengendalian distribusi hingga penghapusan bensin bersubsidi diperkirakan bakal berimbas positif terhadap kinerja ekspor kendaraan bermotor. Pasalnya varian mesin akan menyusut sehingga produksi menjadi lebih efisien.

Pada saat kendaraan tidak lagi mengonsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi RON 88 maka operasional pabrikan otomotif menjadi lebih efisien. Selama ini standar mesin kendaraan yang dijual di dalam negeri berbeda dengan ekspor yang harus kompatibel dengan standar Euro 4 ke atas.

Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kemenperin Budi Darmadi mengatakan kebijakan terkait BBM bersubsidi akan mendorong produsen memasang mesin baru di kendaraan yang spesifikasinya kemungkinan tak jauh beda dengan produk ekspor.

“Jadi tidak repot lagi untuk mengubah spesifikasi mesin kendaraan yang diekspor. Sekarang pabrikan punya dua [ruang produksi] pabrik untuk domestik dan ekspor,” katanya, di Jakarta, Rabu (13/8/2014).

Varian mesin kendaraan menjadi lebih sedikit jika premium dan solar bersubsidi hilang dari peredaran. Kondisi ini memudahkan pabrikan dalam memproduksi kendaraan untuk kebutuhan ekspor. Penyesuaian spesifikasi mesin juga mendorong penambahan investasi pada fase pengelasan atau jig.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sepudin Zuhri
Terkini