Korban MH17 Direncanakan Tiba di Malaysia 22 Agustus

Bisnis.com,16 Agt 2014, 18:41 WIB
Penulis: News Editor
Puing MH17/Reuters

Bisnis.com, LANGKAWI -- Jumat (22/8/2014) pekan depan korban pesawat MH17 yang ditembak jatuh di wilayah udara Ukraina akan dibawa ke Malaysia.

Warga di seluruh negeri akan serempak mengheningkan cipta beberapa menit untuk menghormati korban kecelakaan udara Penerbangan MH17 Malaysia Airlines (MAS), yang tiba di negara itu 22 Agustus.

Menteri Pertahanan Datuk Seri Hishammuddin Tun Hussein mengatakan semua kegiatan akan berhenti beberapa menit untuk menunjukkan rasa hormat kepada korban ketika jasad mereka tiba dari Amsterdam, Belanda.

"Ini adalah pertama kalinya rakyat Malaysia secara bersamaan melakukan semenit mengheningkan cipta dan saya berharap itu akan berhasil untuk menunjukkan kesatuan dan solidaritas rakyat terhadap berbagai ras menyusul tragedi yang dihadapi oleh bangsa ini," katanya pada konferensi pers setelah membuka Konferensi Delegasi Divisi Langkawi UMNO di Mahsuri International Exposition Centre (MIEC) di Padang Matsirat, di Langkawi, Sabtu (16/8).

Dia mengatakan bahwa waktu untuk mengheningkan cipta akan ditentukan kemudian dan akan diumumkan secara langsung oleh stasiun televisi selama kedatangan jasad korban pada sekitar pukul 10 pagi hari itu.

Hishammuddin mengatakan, upacara untuk menghormati para korban tragedi itu akan dikoordinasikan oleh kementeriannya yang juga akan melibatkan 10 kementerian lainnya.

Dia mengatakan bahwa Yang di Pertuan Agong Tuanku-Abdul Halim Mu'adzam Shah diharapkan menghadiri upacara di mana Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak juga akan hadir.

Dia mengatakan dua jenis aset milik Angkatan Bersenjata Malaysia, yaitu pesawat C130 dan lima helikopter Nuri akan digunakan untuk mengirim jasad ini ke negara-negara korban masing-masing untuk upacara pemakaman.

Enam belas mayat, termasuk enam Muslim, akan tiba di Bandara Internasional KL pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat pada 22 Agustus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini