LIPI Anugerahkan Sarwono Award XIII Kepada Sri Widiyantoro

Bisnis.com,25 Agt 2014, 15:50 WIB
Penulis: Rahmayulis Saleh

Bisnis.com, JAKARTA-- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menganugerahkan Sarwono Award XIII kepada Prof. Sri Widiyantoro, ahli geofisika/seismologi dari Institut Teknologi Bandung.

Dekan dan Guru Besar Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB itu, dinilai telah berprestasi dan mengabdi, serta memberikan kontribusi yang sangat signifikan di bidang seismologi.

"Karya besarnya adalah mengembangkan teknik pencitraan tomografi, dengan menggunakan data gelombang seismik yang dibangkitkna saat gempa bumi terjadi," kata Prof. Lukman Hakim, Kepala LIPI, saat pemberian Penghargaan Sarwono Prawirohardjo (Sarwono Award) XIII di Jakarta, Senin (25/8/2014).

Lukman menuturkan penelitian yang sebelumnya menjadi perdebatan di kalangan pakar ilmu kebumian dunia, telah diterbitkan dalam berbagai jurnal ilmiah, seperti Nature, Science, dan Journal of Geogphysical Research.

"Hasil risetnya telah dirujuk oleh banyak pihak, dan tersitasi dalam indeks SCOPUS," ungkap Lukman.

Prof. Sri Widiyantoro dinilai juga aktif bekerja sama dengan LIPI, dan berhasil mengembangkan program studi pascasarjana GREAT (Graduate Research on Eathquakes and Active Tectonics) di ITB.

"Program ini dipandang sangat penting bagi penyiapan akademisi dalam bidang seismologi, yang memang sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan kegempaan di Indonesia," ungkapnya.

Lukman menjelaskan dalam rangkaian HUT ke-47 LIPI, lembaga ini menggelar dua perhelatan besar. Yaitu Penganugerahan Sarwono Award XIII, dan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture (SML) XIV.

Pada (SML) XIV ini, lanjutnya, LIPI memberikan kesempatan kepada Prof. Fasli Jalal, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk menyampaikan orasi ilmiah. Judulnya Bonus Demografi: Tantangan penelitian untuk pengabdian dalam pembangunan negeri dan bangsa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini