Bisnis.com, JAKARTA—Proyek pembangunan pabrik gula terintegrasi PT Industri Gula Glenmore, anak usaha PT Pembangunan Nusantara (Persero) XII tidak sesuai dari target.
Direktur Utama PTPN XI Irwan Basri mengatakan pembangunan pabrik yang telah terealisasi sekitar 20,6% dari total target saat ini sebesar 26%.
Pembangunan proyek tersebut hingga saat ini menggunakan dana internal sebesar Rp300 miliar atau 20% dari total Rp1,5 triliun.
PTPN menggelontorkan dana 90% dari total investasi yang telah dikeluarkan yakni mencapai Rp270 miliar. Sedangkan PTPN XI mengucurkan dana Rp30 miliar atau 10% dari total dana awal.
"Kredit ini sangat kami harapkan sejak setahun lalu pada saat groundbreaking pada 12 Desember 2012. Dengan adanya dana ini, proyek pembangunan akan meloncat tajam," ujarnya di Kementerian BUMN, Rabu (27/8).
Pabrik gula terpadu yang tengah dibangun tersebut memiliki kapasitas produksi 6.000 ton per hari dan dapat ditingkatkan hingga 8.000 ton per hari. Pabrik ini dibangun di Kecamatan Glenmore, Banyuwangi Jawa Timur.
Selain pabrik, di lokasi tersebut juga akan dibangun pembangkit tenaga listrik terbarukan dan pabrik pupuk organik. Pembangunan akan dilakukan setelah proyek pabrik gula rampung pada April 2016.
Pembangunan pabrik tersebut dibiayai sebanyak 80% dari dana eksternal dan sebesar 20% dari kas internal yang disetor dari dua induk usaha yakni PTPN XI dan XII. PTPN XII memiliki 90% saham dan PTPN XI memiliki 10% saham sisanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel