BEI MANADO: Perusahaan di Sulut Diminta Cari Dana Murah di Pasar Modal

Bisnis.com,31 Agt 2014, 09:55 WIB
Penulis: Herdiyan
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, MANADO - Bursa Efek Indonesia (BEI) Manado mendorong perusahaan di Sulawesi Utara (Sulut) mencari dana murah dari pasar modal guna mendukung pendanaan ekspansi mereka.

Fonny The, Kepala Kantor Perwakilan BEI Manado, menuturkan selama ini mayoritas perusahaan di provinsi itu, baik swasta maupun milik pemerintah daerah, masih mengandalkan pendanaan dari perbankan.

“Padahal, dilihat dari suku bunga, pinjaman perbankan jauh lebih mahal daripada dana murah hasil mereka IPO [initial public offering] di bursa,” katanya kepada Bisnis, Minggu (31/8/2014).

Menurutnya, beberapa kali BEI Manado melakukan sosialisasi kepada sejumlah perusahaan di daerah tersebut yang dianggap telah mampu melakukan penawaran umum saham perdana.

Sebelum melakukan sosialisasi, pihaknya melakukan survei dengan beberapa kriteria utama, seperti kapitalisasi (size) perusahaan, jumlah aset, omzet, dan pangsa pasar. “Yang lebih penting adalah produk perusahaan tersebut diminati konsumen atau tidak,” tegasnya.

Setelah disurvei, akhirnya pihaknya memilih tiga perusahaan yang dianggap layak untuk melantai di bursa, yakni PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara (Bank Sulut), salah satu perusahaan pengolahan tepung kelapa, serta perusahaan produksi dan pengalengan biskuit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sepudin Zuhri
Terkini