China Gold Incar Sejumlah Tambang Emas di Amerika Utara

Bisnis.com,17 Sep 2014, 07:31 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Tambang emas/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--China Gold International Resources Corp. (CGG), produsen tembaga dan emas pemilik tambang di pedalaman Mongolia dan Tibet, kemungkinan akan melakukan akuisisi pada akhir tahun depan, menurut eksekutif senior perusahaan itu.

Perusahaan berkantor pusat di Vancouver yang saham terbesarnya dikuasai oleh perusahaan BUMN China National Gold Group Corp. tersebut tengah mengevaluasi empat target yang memenuhi kriterianya dari sisi persyaratan modal dan skala perusahaan, ujar Executive Vice President Jerry Xie sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (17/9/2014).

Aksi korporasi itu fokus pada perusahaan emas dan tembaga yang kemungkinan menghabiskan hingga US$1 miliar meski nilai total dari setiap kesepakatan bisa lebih tinggi jika perusahaan itu dijadikan mitra, ujar Xie.

Meski perusahaan yang diincar China Gold tersebar di seluruh dunia, namun perusahaan yang akan dijual semuanya berasal dari Amerika Utara, ujarnya.

“Secara pribadi, saya bisa mengatakan tahun depan akan dilakukan,” ujar Xie. Dia menambahkan bahwa saat ini kami hanya baru melakukan uji tuntas.

China National Gold memiliki 39% saham China Gold. Saham perusahaan China Gold melemah 0,9% menjadi 3,15 dolar Kanada di bursa Toronto sehingga menambah kapitalisasi pasar perushaan itu sebesar $1,25 miliar (US$1,14 miliar).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor:
Terkini