Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggandeng Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) untuk mengembangkan sektor koperasi dan UMKM.
Direktur Utama Bank BTN mengatakan perseroan menargetkan tahun ini mampu menyalurkan kredit untuk UMKM mencapai Rp1,3 triliun.
“[Bentuk kerja sama tersebut berupa penempatan] Dana bergulir di LPDB juga bisa ditaruh di BTN dan kami juga bisa memberikan pembiayaan ke koperasi dan UMKM untuk rumah atau modal kerja,” jelas Maryono usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bersama LPDB di Jakarta, Rabu (24/9/2014).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama LPDB-KUMKM Kemas Danial mengatakan kerja sama ini dilakukan agar nasabah perseroan dapat mengakses layanan perbankan. “Kami memiliki 320 koperasi dan UMKM yang membutuhkan akses dana lebih besar dari perbankan,” ujar Kemas.
Kemas menjelaskan nasabah-nasabah tersebut umumnya mulai meminta akses dana di atas Rp10 miliar. Sementara, LPDB hanya bisa membiayai hingga Rp10 miliar. “Belum lagi masih ada 32.000 koperasi dan UMKM yang mengantri untuk mendapat dana dari kami.”
Untuk itu, dikatakan Kemas, dengan mengalihkan kredit ke bank, LPDB bisa membiayai koperasi dan UMKM lain. “Jadi kami membina yang belum bankable, menjadi bankable,” kata Kemas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel