Bisnis.com, JAKARTA— Jumlah nasabah asuransi mikro Allianz SE tumbuh 40% pada paruh pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penjualan produk mikro di Indonesia dan India mendongkrak pertumbuhan tersebut.
Berdasarkan laporan semester I asuransi mikro Allianz, total nasabah mikro hingga Juni tercatat sebanyak 34,1 juta. Nasabah-nasabah tersebut tersebar di Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Namun, jumlah nasabah di Asia tampak mendominasi, sebab sebesar 33,5 juta nasabah ada di Asia.
“Pertumbuhan nasabah terbesar terjadi di India dan Indonesia. Sedangkan akses asuransi mikro bagi Allianz di beberapa negara lainnya masih dibatasi,” ujar Martin Hintz, pakar asuransi mikro di Allianz SE melalui surat elektronik.
Di Asia, asuransi mikro Allianz dipasarkan hanya di tiga negara, yakni India, Indonesia, dan Malaysia. Dari tiga negara itu, India memiliki kontribusi jumlah nasabah paling besar, yaitu 30 juta orang. Sedangkan porsi nasabah di Indonesia hanya 3,34 juta orang, dan Malaysia 170.000 nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel