Bisnis.com, PADANG - Hotel Grand Zuri Padang, Sumatera Barat, ikut terlibat pengurangan risiko bencana tsunami dengan memfasilitasi vertikal shelter di bangunan hotel itu.
General Manager Hotel Grand Zuri Padang, Surni Yanti mengatakan bangga bisa turut terlibat dalam upaya pengurangan risiko bencana.
"Hal ini merupakan kesadaran bahwa Hotel Grand Zuri masih bagian dari Kota Padang. Selain sebagai (TES), Hotel Grand Zuri juga sudah dilengkapi dengan heli pad yang bisa diakses bila kondisi darurat terjadi," katanya di Padang, Sabtu (11/10/2014)
Dia menjelaskan pihaknya dalam hal itu sudah melakukan kerjasama dengan pemerintah Kota Padang serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang.
"Selain heli pad, hotel kami juga sudah memiliki tim reaksi cepat. Jadi, kalau bencana terjadi, kami sudah siap untuk ikut membantu pemerintah Kota Padang. Tim kami siap diturunkan, hotel kami bisa diakses sebagai tempat evakuasi sementara." katanya.
Heli pad itu juga bisa dimanfaatkan untuk membawa korban-korban yang mungkin perlu dievakuasi. Namun, dia berharap agar setelah ini ada kegiatan lanjutan seperti pelatihan kebencanaan bagi seluruh staf.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Padang, Dedi Henidal mengatakan program tersebut merupakan upaya pemerintah Kota Padang untuk ikut melibatkan pihak swasta dalam menekan risiko bencana tsunami.
"Peran dan partisipasi pihak private sektor dalam pengurangan risiko bencana memang sangat dibutuhkan. Sebab Kota Padang sendiri masih dalam ancaman gempa berpotensi tsunami yang diakibatkan oleh patahan lempeng bawah laut di Mentawai atau Megahtrust Mentawai," kata Dedi.
Dia menambahkan, ketika gempa berpotensi tsunami terjadi, Hotel Grand Zuri siap menerima masyarakat untuk dievakuasi. Sebab sejak ditandatanganinya kerja sama itu, maka Hotel Grand Zuri menjadi tempat evakuasi sementara (TES) bagi warga Kota Padang yang berada di sekitar hotel tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel