OJK Sebut Bank BUMN Incar Pasar Manca Negara

Bisnis.com,11 Okt 2014, 16:17 WIB
Penulis: Novita Sari Simamora
Logo bank-bank pemerintah/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA--Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai bank-bank pelat merah lebih ekspansif untuk membuka kantor cabang di luar negeri daripada bank swasta domestik.

Direktur Internasional OJK Triyono mengungkapkan bank yang boleh buka kantor cabang di luar negeri adalah kategori bank umum kegiatan usaha (BUKU) 3 yang memiliki modal Rp5 triliun--Rp30 triliun dan BUKU 4 bermodal di atas Rp30 triliun.

"Dominan yang tertarik buka jaringan kantor di luar kan bank pemerintah," ungkapnya, Jumat (10/10/2014).

Triyono menuturkan OJK sedang menjajaki kerja sama dengan otoritas China, Korea dan Uni Emirat Arab guna meningkatkan kesetaraan di sektor jasa keuangan. Untuk Uni Emirat Arab, lanjutnya, OJK juga menjajaki kerja sama di bidang sektor keuangan syariah.

Dia mengungkapkan telah ada Bank Muamalat yang beroperasi di Qatar, sebab adanya pangsa pasar yang menggiur. Misalnya, dengan melayani tenaga kerja Indonesia serta layanan ibadah haji dan umroh.

Tak mau ketinggalan, Triyono mengungkapkan PT Bank Negara Indonesia Tbk juga sangat berminat untuk membuka anjungan tunai mandiri (ATM) di Negara Semenanjung Timur Tengah tersebut.

Sementara itu, PT Bank Mandiri Tbk telah membuka kantor cabang di Shanghai, China Daratan. Emiten berkode BMRI ini pun telah memiliki jaringan kantor luar negeri di Hong Kong, Singapura, Timor Leste, Malaysia, Cayman Islands dan Inggris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ismail Fahmi
Terkini