Bisnis.com, JAKARTA—Pemasaran produk asuransi perjalanan milik PT Allianz Utama Indonesia masih mengandalkan kerja sama dengan biro perjalanan. Sekitar 50% premi asuransi perjalanan berasal dari biro perjalanan.
Mariani Solihah, Head of Personal Accident, Travel, and Health Allianz mengatakan, dibandingkan jalur distribusi lainnya, biro perjalanan memang masih dominan. Selain lewat biro perjalanan, Allianz juga melakukan direct selling dan bekerjasama dengan Garuda Indonesia dalam memasarkan produknya.
“Direct kami masih sangat kecil, sekitar 10%, sedangkan kerja sama dengan Garuda cukup lumayan. Kontribusinya sekitar 40%,” ujarnya, Senin (13/10/2014).
Mariani menyebutkan saat ini Allianz memiliki 200 rekanan biro perjalanan. Dari 200 rekanan tersebut, Allianz menjalin kerja sama eksklusif dengan Panorama Travel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel