Bisnis.com, JAKARTA -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI memastikan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2015 disahkan tepat waktu.
Menurut Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, tak akan ada hambatan yang dapat mengulur waktu evaluasi dan pengesahan APBD 2015.
Kalaupun kelengkapan DPRD yang menjadi pemicunya, dia menjamin semua bisa dikebut agar berjalan sesuai rencana.
"Pengesahan APBD 2015 tidak akan molor," ujarnya saat dihubungi Bisnis, Senin (13/10/2014).
Lebih lanjut, Pras, sapaan akrabnya menilai dalam hitungan tujuh hari komisi, badan legislasi daerah (Balegda) hingga badan anggaran (Banggar) akan selesai dibentuk.
Sementara, kebijakan umum anggaran (KUA) dan plafon prioritas anggaran sementara (PPAS) 2015 telah dilayangkan pihak eksekutif sejak 17 Juni 2014.
Oleh karena itu, jika kelengkapan DPRD dianggap dapat membuat penetapan APBD 2015 mundur, Pras mematok target kelengkapan DPRD dapat selesai di pekan depan.
"Saya targetkan ya mudah-mudahan minggu depan selesai karena enggak ada hambatan," tambahnya.
Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana mengatakan pembahasan KUA-PPAS 2015 oleh Banggar dapat memakan waktu satu sampai dua bulan.
Barulah setelah itu dievaluasi dan disahkan Menteri Dalam Negeri.
"Kalau di Banggar evaluasinya bisa satu sampai dua bulan," jelasnya.
Seperti diketahui, idealnya APBD tahun anggaran berikutnya disahkan pada Oktober atau November agar pada awal tahun dapat segera dipakai untuk merealisasikan pembangunan sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel