BI RATE 2015 Bisa Tembus 8%. Simak Ulasannya

Bisnis.com,23 Okt 2014, 01:10 WIB
Penulis: Novita Sari Simamora

Bisnis.com, JAKARTA--Kalangan ekonom memproyeksi suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) bakal tembus 8% pada 2015.

Ekonom PT Bank Tabungan Negara Tbk A. Prasetyantoko menuturkan alasan potensi peningkatan BI Rate tersebut yakni jika pemerintah melakukan pengurangan subsidi bahan bakar minyak pada tahun depan maka laju inflasi berpotensi berkisar 7%--8%.

"Selain itu, kalau bunga the Fed naik pada kuartal I/2015, maka BI Rate akan tembus 8%," ungkapnya pada Bisnis, Rabu (22/10/2014).

Adapun laju inflasi pada September 2014 yakni 4,53%. BI mengklaim hingga akhir tahun inflasi bakal bisa sesuai target yakni 4,5% plus minus 1% dan pada 2015 berkisar 4% plus minus 1%.

Selain itu, Prasetyantoko memprediksikan bahwa pertumbuhan ekonomi akan tumbuh berkisar 5,2%--5,5% pada 2015. Perlambatan pertumbuhan tahun ini masih akan berdampak hingga tahun depan, lanjutnya, pertumbuhan kredit akan mencapai 17% jika pertumbuhan ekonomi mencapai 5,5%. Namun, fungsi intermediasi akan 15% jika pertumbuhan ekonomi hanya 5,2%.

Dampak dari hal tersebut yakni kondisi likuiditas masih akan tetap ketat. Sementara itu, dalam Rapat Dewan Gubernur BI Oktober 2014, BI Rate dipertahankan di posisi 7,5% sejak November 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nurbaiti
Terkini