Bertemu Ahok, Dubes Belanda Tawarkan Bantuan 5 Tahun ke Depan

Bisnis.com,30 Okt 2014, 20:39 WIB
Penulis: Annisa Sulistyo Rini
Ilustrasi: Banjir Kanal Barat

Bisnis.com, JAKARTA -- Duta Besar Belanda untuk Indonesi Tjeerd F. de Zwaan menawarkan bantuan untuk 5 tahun ke depan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Deputi Bidang Lingkungan dan Tata Ruang Sarwo Handayani mengatakan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama meminta kepada Zwaan untuk meneruskan program pengiriman pemuda lulusan S1/S2 ke Negara Kincir Angin untuk mempelajari pengelolaan sumber daya air.

"Kita jelaskan bahwa pemprov ingin meneruskan program yang lalu, kan ada yang profesional anak-anak muda lulusan S1/S2 yang dikirim ke Belanda untuk mempelajari yang kaitannya dengan water management," ucap Yani, sapaan akrabnya, di Balai Kota, Kamis (30/10/2014).

Water management atau pengelolaan sumber daya air yang dipelajari antara lain mengenai sistem yang dapat mengelola air bersih maupun kotor, dan mengelola kelebihan dan kekurangan air dalam satu sistem.

"Water management sebenarnya di DKI sudah ada, tapi kurang galak. Jadi kami ditawarkan bagaimana cara-cara yang efisien supaya diikuti oleh masyarakat," katanya.

Selain itu, Dubes Belanda juga menawarkan perencanaan yang lebih matang untuk tanggul B proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD), seperti penelitian analisis mengenai dampak lingkungan.

"Ditawarkan juga program penanganan banjir, itu kan macam-macam. Nanti dievaluasi master plan penanganan banjir kita bersama ahli-ahli dari Belanda," ujar Yani.

Menanggapi kedatangan Dubes Belanda untuk Indonesia, Ahok, panggilan akrab Basuki, menyatakan akan membalas kunjungan dengan berkunjung ke negara yang terkenal dengan bunga Tulipnya tersebut untuk belajar cara-cara penanggulangan banjir.

Seperti diketahui, Belanda merupakan negara yang daratannya lebih rendah dari permukaan air laut.

Kendati demikian, Ahok akan berkunjung ke Belanda setidaknya tahun depan karena hingga akhir tahun ini dirinya sangat sibuk.

"Nanti kita akan balas berkunjung. Tapi, kemungkinan tidak tahun ini masih sibuk banget soalnya," ujar Ahok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini