Bisnis.com, JAKARTA - Seorang wartawan foto Amerika kelahiran Inggris, Luke Somers meninggal dalam upaya penyelamatan pembebasan sejumlah orang yang disandera oleh al-Qaeda.
Luci Somers, adik dari Luke mengatakan kabar tersebut ia dapat dari agen FBI. Namun, belum ada keterangan resmi dari Washington, maupun pejabat keamaan di Ibu Kota Yamen, Sana'a.
"Kami meminta agar keluarga Luke dapat berkabung dengan damai," katanya seperti yang dilansir Dailymail, Sabtu (6/12/2014).
Sebelumnya, pada pekan ini al-Qaeda menyebarkan video yang ditujukan kepada pemerintah Amerika Serikat, mengancam akan membunuh sandera jika tuntutannya tidak dipenuhi.
Merespons hal tersebut, pemerintah AS melakukan upaya penyelamatan. Namun, seorang pejabat pemerintah AS mengatakan tindakan tersebut dikabarkan gagal setelah pesawat tak berawak AS diketahui menyerang Yaman, menewaskan sembilan militan al-Qaeda pada Sabtu pagi
Luke diculik oleh al-Qaeda pada September 2013 dari Sana'a. Luke dikenang oleh Luci sebagai pria yang yang romantis. Ia juga memohon agar kakaknya dapat tetap hidup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel