OBAT HERBAL: Saintifikasi Mampu Tingkatkan Mutu dan Jaminan

Bisnis.com,08 Des 2014, 10:18 WIB
Penulis: David Eka Issetiabudi
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, SOLO - Soho Global Health bekerja sama dengan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) menyelenggarakan Diklat Saintifikasi Jamu, guna mengembangkan dan mengkampanyekan produk kesehatan berbahan dasar herbal.

Vice President Sales and Marketing for Profesional Produk Soho Global Health Sugiharjo mengatakan acara ini diadakan agar produk obat dengan bahan herbal asli Indonesia dapat menjadi andalan dan diterima oleh semua kalangan.

"Eksesnya adalah terciptanya kemandirian obat bagi bangsa, serta mampu meningkatkan kesejahteraan petani herbal. Di lain sisi, mutu produk juga wajib ditingkatkan, keamanannya harus dibuktikan, serta khasiatnya pun harus diteliti dan dapat dibuktikan secara ilmiah," tuturnya, Senin (8/12/2014).

Dia menjelaskan saintifikasi jamu merupakan penelitian mengenai pemanfaatan jamu serta bahan herbal dalam upaya memperoleh bukti ilmiah atas manfaat keduanya untuk menjaga dan memelihara kesehatan. Tidak hanya itu kaidah ilmiah serta etika tetap dihadirkan untuk mengobati penyakit.

Menurutnya, metode yang akan diajarkan kepada para peserta yang terdiri dari dokter dan medical representative, di antaranya medioetikolegal, metodologi penelitian, farmakodinamik serta diagnosik holistik.

Sugiharto menambahkan pengembangan produk farmasi berbahan herbal menjadi sangat penting mengingat potensi sumber daya natural di nusantara begitu melimpah.

"Total keseluruhan ada lebih dari 7.000 jenis bahan herbal, tetapi saat ini baru ada sekitar 1.000 yang dikembangkan," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nurbaiti
Terkini