Wisatawan Asing & Ekspatriat Minati Budaya Lokal Malang

Bisnis.com,12 Des 2014, 16:54 WIB
Penulis: M. Sofi’I

Bisnis.com, MALANG - Wisatawan mancanegara dan ekspatriat dimanjakan dengan sajian kebudayaan lokal Malang. Tingginya minat terhadap budaya lokal tersebut membuat pergelaran budaya yang digelar oleh Hotel Tugu Kota Malang, Jawa Timur, selalu diserbu.

Executive Assistant Manager Hotel Tugu Malang, Cressentia Harividyanti, mengatakan budaya Malang tersebut ditampilkan setiap Rabu malam bertajuk Indonesia Cultural Dining Series (ICDS).
 
“Dalam setiap pergelaran sebanyak 20-40 ekspatriat dan wisatawan asing yang berlibur ke Malang menikmati pertunjukan budaya tradisional tersebut,” kata Cressentia, Jumat (12/12/2014).
 
Pertunjukan yang digelar itu diantaranya menampilkan tari klasik topeng Malangan berikut musik tradisional yang mengiringinya. Tema yang dibawakan juga beragam seperti cerita Dewi Sekartaji atau Dewi Mayangsari.
 
Penari dan seniman yang tampil dalam sendratari itu juga banyak berasal dari Malang. Pihak hotel Tugu sendiri sengaja menggandeng Dewan Kesenian Malang (DKM). “ICDS sengaja kami gelar rutin untuk mewadahi kebutuhan tamu asing yang bermalam di Malang. Dan sejauh ini respons dari teman-teman hotel di Malang juga positif. Setiap ada tamu asing selalu dibawa ke ICDS,” jelas dia.
 
Menurutnya selama ini wisatawan asing maupun ekspatriat di Malang jarang mendapat suguhan tradisional asli Malang. Dan sejak digelar mulai 15 Oktober lalu ICDS selalu diminati wisatawan asing maupun ekspatriat.
 
Tingginya minat membuat manajemen Tugu terpaksa membatasi ICDS hingga maksimal 20 orang agar pengunjung bisa nyaman melihat sajian budaya yang berlangsung setelah diner tersebut.
 
“Melalui ICDS kami menggali dan mengeksplore ragam tari klasik di Malang untuk dapat dinikmati masyarakat  maupun wisatawan asing yang rindu melihat pertunjukan budaya dengan jadwal dan tempat yang rutin serta dapat diagendakan,” ujarnya.
 
Bagi pelaku seni tari klasik di Malang, ICDS akan menjadi tempat sekaligus menjaring audience yang lebih dari memadai untuk dapat mengekspresikan rasa cinta mereka akan seni tradisional.
 
Yudha Susanti, Marketing Manager Hotel Tugu Malang, mengatakan tamu tidak hanya sekadar menikmati pertunjukan sendratari namun juga bisa
menikmati keindahan arsitektur dan koleksi benda antik asli Indonesia. “ICDS kami kemas sebagai pertunjukan budaya dengan santap malam dalam suasana yang elegan,” tambah dia.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini