Selamatkan Rubel, Kemenkeu Rusia Intervensi Pasar

Bisnis.com,17 Des 2014, 19:18 WIB
Penulis: Arys Aditya

Bisnis.com, MOSKWA--Rusia masih belum menyerah dalam menahan depresiasi rubel, yang telah masuk level terparah sejak krisis finansial 1998.

Untuk menghindari situasi lebih parah, Kementerian Keuangan memutuskan melakukan operasi pasar dan memborong rubel.

Nilai mata uang Beruang Merah tercatat telah anjlok 52% sepanjang tahun ini.

"Terjadi kepanikan di pasar. Kemenkeu mengirimkan sinyal bahwa sudah saatnya ikut campur," ungkap Ekonom Otkritie Asset Management, tulis Bloomberg, Rabu (17/12).

Rubel anjlok hingga 8,4% dua hari setelah Central Bank of Russia (CBR) menerbangkan suku bunga hingga 6,5% jadi 17%.

Presiden Vladimir Putin dijadwalkan mengadakan konferensi pers untuk menjelaskan situasi kepada warga Rusia, Kamis (18/12).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini