Bisnis.com, PADANG - Bank Indonesia menyiapkan uang baru senilai Rp88 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai saat Natal dan Tahun Baru.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas mengatakan kebutuhan uang saat Natal dan Tahun Baru biasanya meningkat, mengingat perayaan natal dan musim liburan akhir tahun yang dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur.
“Kami siapkan Rp88 triliun, meningkat 18% dari tahun lalu. Realisasi tahun lalu mencapai Rp76 triliun,” ujarnya di Padang, Jumat (19/12/2014).
Dia meyakini uang tunai yang disiapkan Bank Indonesia tersebut mencukupi untuk kebutuhan selama Natal dan Tahun Baru.
Uang baru tersebut didistribusikan ke seluruh kantor perwakilan Bank Indonesia di seluruh Tanah Air. Kemudian dilakukan penukaran oleh perbankan dan penukaran langsung oleh masyarakat melalui layanan penukaran di setiap kantor perwakilan BI dan kas keliling.
Perkiraannya, realisasi penukaran uang oleh masyarakat melalui Bank Indonesia dan perbankan melebihi 90% seperti realisasi tahun-tahun sebelumnya.
Selama Natal dan liburan Tahun Baru daerah-daerah tujuan wisata diprediksi mengalami lonjakan pengunjung, sehingga kebutuhan uang tunai melalui ATM di kawasan wisata menjadi meningkat.
Ronald juga meminta masyarakat waspada terhadap peredaran uang palsu, karena saat kebutuhan uang meningkat, potensi peredaran uang palsu ikut pula meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel