Bisnis.com,TEGAL—Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Tegal diperkirakan mengeluarkan uang tunai dari awal hingga akhir 2014 mencapai Rp5,7 triliun.
Kepala Perwakilan BI Tegal Bandoe Widiarto mengatakan uang tunai yang beredar sampai dengan November 2014 senilai Rp4,96 triliun. Dia memperkirakan sampai dengan akhir tahun ini bisa menembus angka Rp5,7 triliun.
“Hal itu terlihat dari outflow pada pertengahan Desember 2014 yang mencapai Rp386,25 miliar, sehingga di akhir Desember diperkirakan mencapai Rp815,27 miliar,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (24/12/2014).
Dibandingkan dengan realisasi 2013, ujar dia, terjadi peningkatan outflow sebesar 13%.
Sementara itu, ujar dia, perkembangan uang palsu yang diklarifikasi oleh KPwBI Tegal sepanjang 2014 sebanyak 3.241 lembar bilyet, dengan jumlah pecahan Rp100.000 merupakan pecahan yang paling banyak dipalsukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel