SERANGAN SIBER SONY: Ini Kata CEO Sony Corp

Bisnis.com,07 Jan 2015, 08:39 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
/Ilustrasi

Bisnis.com, TOKYO—Chief Executive Officer Sony Corp. Kazuo Hirai menyebut serangan siber pada perusahaan studio film di Hollywood adalah keji dan jahat, dalam komentar publik pertamanya.

Hirai menegaskan kembali komitmen Sony untuk kebebasan berbicara setelah membalikkan keputusan untuk membatalkan rilis The Interview, langkah yang dinilai Presiden AS Barack Obama sebagai kesalahan.

"Baik Sony Pictures Entertainment, mantan karyawan, dan karyawan saat ini, disayangkan mereka menjadi korban salah satu serangan paling keji dan jahat yang sudah kita ketahui. Saya mengatakan bahwa kebebasan berbicara, berekspresi, dan berorganisasi sangat penting bagi Sony dan bisnis hiburan," kata Hirai pada Rabu (7/1/2015).

Bloomberg melaporkan dalam lamannya, Sony Pictures telah memperluas rilis "The Interview" ke sistem televisi berbayar termasuk Comcast Corp. and Time Warner Cable Inc.

Film yang menghabiskan biaya sekitar US$80 juta untuk pembuatan dan pemasaran, mengambil lebih dari US$15 juta pada sewa dan pembelian daring dalam empat hari setelah rilis. Rentrak Corp. melaporkan penjualan tiket bioskop sebesar US$2,84 juta hingga 28 Desember 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini