Sektor Properti dan Konstruksi Akan Tetap Kinclong, Cermati Pergerakan WIKA

Bisnis.com,08 Jan 2015, 10:40 WIB
Penulis: Gita Arwana Cakti
/Ilustrasi

Bisnis.com,JAKARTA —  PT Daewoo Securities Indonesia (KDB Daewoo Securities) memprediksi pertumbuhan sektor properti dan konstruksi akan kembali positif pada tahun ini.

Hal itu sejalan dengan banyaknya potensi proyek yang akan terealisasi pada tahun ini setelah sebelumnya tertunda seiring aktivitas ekonomi yang tak menentu dan sikap wait and see hasil pemilu.

Selain itu, dukungan yang diberikan pemerintahan baru melalui rencana pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan juga akan memberikan dampak positif dan menjadi kunci pertumbuhan di 2015.

Tahun lalu, Jakarta Property Index menjadi salah satu indeks yang memberikan imbal hasil tahunan tertinggi dibandingkan dengan sektor yang lain, meskipun banyak proyek yang tertunda. Kami juga masih meyakini dan optimistis terhadap pertumbuhan usaha di tahun ini,” ujar Tim KDB Daewoo Securities dalam risetnya yang diterima Bisnis, Kamis (8/1/2015).

Menurutnya, salah satu pelaku usaha yang patut diperhatikan pergerakannya adalah PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA). BUMN konstruksi itu menargetkan kontrak baru naik 26,4% tahun ini dengan target order book mencapai Rp54,3 triliun, termasuk kontrak baru senilai Rp31,6 triliun.

Selain itu, perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan 23,8% menjadi Rp21,3 triliun hingga akhir tahun ini dan laba bersih naik 27,2% menjadi Rp765 miliar.

“Kami melihat investor sebaiknya tetap mencermati pergerakan saham konstruksi. WIKA ditransaksikan pada rasio harga terhadap laba bersih per saham (price to earning ratio/PER)sebesar 27,3 kali,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini