Abraham Samad Didesak Klarifikasi Tulisan 'Rumah Kaca Abraham Samad'.

Bisnis.com,21 Jan 2015, 20:54 WIB
Penulis: Sholahuddin Al Ayyubi
Ketua KPK Abraham Samad./Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Beberapa masyarakat mengatasnamakan dirinya sebagai 'Man On The Street' mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengklarifikasi tulisan di Kompasiana dengan judul 'Rumah Kaca Abraham Samad'.

Dalam tulisan tersebut, disebutkan bahwa Abraham Samad, Ketua KPK memiliki hubungan dekat dengan beberapa petinggi di PDI-P. Selain itu, Samad juga disebut-sebut kerap bertemu dengan beberapa petinggi PDI-P secara rahasia saat pilpres 2014 kemarin.

Penegasan tersebut disampaikan Dosen Universitas Indonesia (UI), Chaudry Sitompol di Gedung KPK Jakarta, Rabu (21/1/2015).

"Kita bertanya dan mengklarifikasi soal tulisan berjudul 'Rumah Kaca Abraham Samad' yang beberapa waktu lalu ada di Kompasiana," tuturnya.

Menurut Chaudry, jika tulisan pada media nitizen Kompasiana tersebut ternyata benar, maka hal itu dapat menjadi ancaman bagi KPK dan dikhawatirkan KPK akan dijadikan alat untuk melakukan transaksi politik.

"Maka kami ingin bertanya kepada pejabat KPK yang terkait maupun dari petinggi PDI-P yang disebut-sebut dalam berita itu," kata Chaudry.

Chaudry meyakini bahwa persoalan tersebut cukup penting untuk diklarifikasi oleh Abraham Samad. Pasalnya, Chaudry tidak ingin kabar tersebut berkembang menjadi luas dan semakin simpang-siur.

Selain itu, langkah yang dilakukan Chaudry beserta dua temannya yaitu Hadidjojo Nitimihardjo dan Indra Ketaren sebagai salah satu cara untuk menjaga KPK agar tetap bersih dan transparan.

"Kita minta secepat mungkin harus diselesaikan agar tidak berkembang menjadi komoditas politik lagi," tukas Chaudry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini