Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantau turun 36,33% pada perdagangan Selasa (27/1/2015), dari sebelumnya naik di atas 30%.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Rabu (28/1/2015), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp613,84 miliar dari transaksi sebelumnya Rp964,17 miliar.
Jumlah tersebut di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp551,7 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.
Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap I Tahun 2014 Seri A menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp70 miliar.
Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Subordinasi II Bank Permata Tahun 2011 dengan volume transaksi sebesar Rp61 miliar.
Adapun Obligasi Subordinasi II Bank CIMB Niaga Tahun 2010 menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp50 miliar.
Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Selasa (27/1/2015)
Seri Obligasi | Kode | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap I Tahun 2014 Seri A | WOMF01ACN1 | 10,18 | 70 | 5 Juli 2015 |
Obligasi Subordinasi II Bank Permata Tahun 2011 | BNLI02SB | 10,64 | 61 | 28 Juni 2018 |
Obligasi Subordinasi II Bank CIMB Niaga Tahun 2010 | BNGA02SB | 11,05 | 50 | 23 Desember 2020 |
Obligasi Berkelanjutan I Bank CIMB Niaga Tahap II Tahun 2013 Seri C | BNGA01CCN2 | 9,65 | 45 | 20 November 2018 |
Obligasi Subordinasi Bank Panin III Tahun 2010 | PNBN04SB | 10,93 | 43,6 | 9 November 2017 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel