Bisnis.com, JAKARTA—PT Adira Dinamika Multifinance menargetkan angka kredit macet atau non performing financing (NPF) hanya di angka 1,3% pada 2015 ini.
Direktur Keuangan Adira Finance I Dewa Made Susila mengatakan pihaknya akan berupaya menjaga NPF di angka 1,4%-1,3% pada tahun ini. Hingga Desember 2014, pihaknya mencatatkan NPF 1,6%.
“Tahun lalu kami sudah berupaya untuk lebih prudent. Kami lebih hati-hati untuk kendaraan-kendaraan komersial, karena harga komoditas juga sedang tidak bagus,” ujarnya kepada Bisnis.com.
Prinsip kehati-hatian itu juga yang disebut Made sebagai salah satu penyebab melambatnya pertumbuhan pembiayaan Adira Finance. Sampai akhir Desember 2014, Adira hanya membukukan pertumbuhan pembiayaan 1% dibandingkan dengan pembiayaan pada 2013.
Tahun ini, emiten berkode ADMF itu memasang target pertumbuhan permbiayaan konservatif, yakni hanya 5%. Made mengatakan target pertumbuhan yang terhitung kecil tersebut dipatok karena melihat kondisi ekonomi yang dianggap belum mendukung industri pembiayaan. “Tantangan yang terjadi tahun lalu, akan berlanjut tahun ini,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel