Bisnis.com, JAKARTA - Gebrakan baru segera dilakukan oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) pada 2015 yakni menurunkan suku bunga kredit pada seluruh segmen usaha.
Direktur Keuangan BRI Achmad Baiquni mengungkapkan perseroan berencana menurunkan bunga kredit pada semua segmen. "Semua segmen, tetapi penurunan bervariasi," katanya kepada Bisnis.com, Kamis (5/2/2015).
Adapun suku bunga dasar kredit BRI hingga November 2014 untuk kredit korporasi, ritel, mikro, KPR dan non KPR masing-masing mencapai 11%, 11,75%, 19,25%, 10,25% dan 12,5%.
Pada tahun ini, BRI menargetkan pertumbuhan laba sebesar 15%. Sedangkan laba bersih BRI sepanjang 2014 tercatat senilai Rp24,20 triliun atau tumbuh 14,35% dari laba 2013 senilai Rp21,16 triliun. BRI merupakan bank yang aktif dalam penyaluran kredit usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Data Survei Uang Beredar yang dirilis Bank Indonesia menyebutkan, jumlah kredit UMKM industri perbankan pada akhir tahun silam mencapai Rp671,7 triliun, tumbuh 10,3% pada tahun lalu secara year on year. Bila dibandingkan November 2014, terjadi perlambatan, sebab pertumbuhan kredit UMKM saat itu mencapai 11%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel