Bisnis.com, JAKARTA—Sedikitnya sebanyak 40 orang tewas di luar stadion sepak bolan Mesir akibat bentrok antara penonton dan aparat keamanan.
Demikian disampaikan aljazeera.com terkait perkembangan terakhir kerusuhan sepakbola di Mesir.
Sebelumnya, Reuters mengabarkan bahwa sebagian besar korban tewas akibat terinjak-injak setelah aparat keamanan menembakkan gas air mata untuk menghentikan gerakan penonton yang memaksakan diri masuk stadion.
Mereka berdesakan untuk menyaksikan pertandingan sepak bola antara kesebelasan Zamalek dan Enppi sebagaimana dikutip Reuters, Senin (9/2/2015).
Seorang juru bicara Kementerian Kesehatan menyebutkan korban tewas sebanyak 19 orang dan 20 lainnya luka-luka.
Namun pihak lembaga bantuan hukum publik menyebutkan korban tewas sebanyak 22 orang, kutip Reuters.
Pertandingan sepak bola sering menjadi sumber bentrokan di Mesir setelah pada Februari 2012 sebanyak 72 orang penggemar sepak bola tewas.
Sejak itu Mesir membatasi jumlah penonton karena dikhawatirkan terjadi kerusuhan akibat penonton yang memaksakan diri untuk masuk stadion.
Di sebuah rumah sakit di luar Kairo, terlihat keluarga para penonton berduyun-duyun memastikan apakah anggota keluarganya selamat atau tidak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel