Tahun Ini, Alfamart Tambah 10 Outlet Binaan

Bisnis.com,16 Feb 2015, 17:29 WIB
Penulis: Peni Widarti
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk tahun ini akan menambah 5-10 Outlet Binaan Alfamart (OBA) di wilayah Jawa Timur sejalan dengan tingkat pertumbuhan member Alfamart yang rerata mencapai 85% per tahun./JIBI
Bisnis.com, SURABAYA - Pengelola jaringan minimarket PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk tahun ini akan menambah 5-10 Outlet Binaan Alfamart (OBA) di wilayah Jawa Timur sejalan dengan tingkat pertumbuhan member Alfamart yang rerata mencapai 85% per tahun.
 
Member Relation Manager Alfamart Cabang Sidoarjo Budi Sudarmono mengatakan saat ini member Alfamart di Jawa Timur sudah mencapai 5.000 member dengan tingkat keaktifan sekitar 70%.
 
"Sekarang di Jawa Timur sudah ada 20 an outlet binaan. Setiap tahun paling tidak kami akan menambah 5-10 outlet," ujarnya di sela acara Pelatihan Manajemen Ritel Alfamart, Senin (16/2/2015).
 
Adapun program OBA tersebut, Alfamart Sidoarjo yang membawahi wilayah Surabaya, Sidoarjo, Geesik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro dan Madura itu melakukan pembinaan dan menyulap toko kelontong menjadi seperti minimarket.
 
Outlet atau toko tersebut akan diubah mulai dari sisi tampilan atau display barang hingga desain toko. Selain itu, toko tersebut juga diajarkan pengaturan stok barang, manajemen keuangan atau cash flow serta mengamati tren pasar terkait produk yang sedang diminati.
 
"Biasanya pedagang tradisional menerapkan manajemen yang seadanya, terutama soal keuangan yang kurang cermat, padahal ini kunci ritel bisa berkembang dengan sehat," imbuh Budi.
 
Dia menjelaskan toko kelontong tersebut bisa mengajukan permohonan binaan kepada Alfamart ataupun sebaliknya toko yang ditarget akan diberi penawaran oleh Alfamart dengan investasi tertentu karena tidak semua toko bersedia untuk disulap menjadi seperti minimarket.
 
"Setiap Alfamart minimal boleh membina 30 toko kelontong. Program ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi perusahaan ritel yang berorientasi pada pedagang kecil, karena mereka perlu dibekali dengan ilmu manajemen ritel modern agar memiliki daya saing," jelas Budi.
 
Dia menambahkan, bisnis ritel dalam menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) perlu kesiapan, di antaranya dengan meningkatkan pelayanan dan menjadi toko komunitas yakni toko yang memiliki banyak kelebihan.
 
"Menjadi toko komunitas, artinya datang ke Alfamart tidak hanya beli barang tapi bisa menyelesaikan masalah lain seperti pembayaran listrik, pulsa, pembayaran cicilan motor. Bahkan kini kami sudah kembangkan 70 Alfa online atau toko online," jelasnya.
 
Merchandise Manager Alfamart Agus Prihatyanto mengatakan Alfamart akan lebih banyak ekspansi ke wilayah Gresik dan Madura karena wilayah Sidoarjo dan Surabaya sudah cukup padat.
 
"Tahun ini akan gencar masuk ke wilayah Madura dan Gresik, di sana masih belum sepadat di Surabaya dan Sidoarjo," katanya.
 
 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini