Ini Profil Singkat Kapolri Baru Komjen Badrodin & Isi "Dompetnya"

Bisnis.com,18 Feb 2015, 15:04 WIB
Penulis: News Editor
Komjen Pol Badrodin Haiti/Jibiphoto

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya mencalonkan Wakil Kepala Polri, Komisaris Jenderal Badrodin Haiti, sebagai calon baru kepala kepolisian Republik Indonesia.


Penunjukan ini mengakhiri gunjang-ganjing politik yang mendera Indonesia sejak pertengahan bulan lalu. Badrodin menggantikan Komjen Budi Gunawan, yang sebelumnya menjadi calon tunggal dan telah disetujui presiden.

Saat ini, Badrodin juga merupakan pelaksana tugas Kapolri sejak diberhentikannya Jenderal Sutarman dari posisi Kapolri oleh Jokowi.  Dengan dicalonkan sebagai Kapolri, Badrodin akan menjalani proses fit and proper test di DPR, sebelum dilantik presiden.

Berikut ini, profil singkat Badrodin:

- Kepala Badan Pemelihara Keamanan (2 Agustus 2013 – 27 Februari 2014)
- Asops Kapolri (2011-2013)
- Kapolda Jawa Timur ( 20 Agustus 2010 – 14 Maret 2011)
- Kapolda Sumatera Utara (14 Februari 2009 – 5 Maret 2010)
- Kapolda Sulawesi Tengah (2006-2008)
- Kapolda Banten (2004-2005)

Badrodin dibayangi kasus rekening gendut. Menurut laporan majalah Tempo Edisi 28 Juni 2010, Badrodin tercatat pernah membeli polis asuransi senilai Rp 1,1 miliar.

Pada 2003-2004, ketika menjadi Kepala Kepolisian Kota Besar Medan, Badrodin menarik dana Rp700 juta dari rekeningnya.

Ada juga setoran dana rutin Rp50 juta setiap bulan selama Januari 2004-Juli 2005. Ada pula setoran dana Rp120 juta-Rp343 juta dengan underlying transaction yang tidak jelas.

Lalu lintas uang ini dianggap tidak sesuai dengan profil jabatan Badrodin saat itu, yang gajinya hanya sekitar Rp22 juta.

Kekayaan Badrodin selama enam tahun terkahir juga meningkat pesat. Menurut Laporan Harta Kekayaan Negara ke KPK, kekayaannya Rp8,2 miliar dan US$ 4.000. Sedangkan pada 2008, kekayaannya hanya Rp 2,9 miliar dan US$ 4.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini