Garuda (GIAA) akan Tekan Utang Hingga Rp2,5 Triliun

Bisnis.com,24 Feb 2015, 17:26 WIB
Penulis: Sukirno
Maskapai Garuda Indonesia./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Manajemen maskapai penerbangan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) tbk. berkomitmen menekan utang hingga US$200 juta, atau setara dengan Rp2,5 triliun dalam dua tahun.

I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Garuda Indonesia, mengatakan rencana perseroan akan menekan utang dengan efisiensi dan reprofiling utang yang dimiliki perseroan.

"Kami reprofiling semua utang. Kami akan mencoba untuk mereduksi utang dari US$980 juta akan kami targetkan turun dalam dua tahun sekitar US$200 juta," ungkapnya, Selasa (24/2/2015).

Dalam laporan keuangan perseroan, GIAA memiliki utang jangka panjang per 30 September 2014 sebesar US$578,1 juta atau setara Rp6,93 triliun dari sebelumnya US$324,6 juta.

Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun mencapai US$255,64 juta, dan utang obligasi sebesar US$162,7 juta atau setara dengan Rp1,95 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini