Bisnis.com, MANADO – Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil meminta industri perbankan di Sulut meningkatkan porsi kredit produktif ke sektor prioritas.
Menurut Kansil, sejumlah sektor produktif yang perlu dibiayai adalah perikanan, pertanian, dan perkebunan, selain kredit ke sektor perdagangan yang selama ini sudah banyak digarap.
“Jangan terus memanjakan dengan kredit konsumtif, perlu salurkan juga kredit untuk modal kerja,” ujarnya, Rabu (25/2/2015).
Selain menyalurkan pembiayaan, industri perbankan juga diharapkan memberikan pelatihan dan pendampingan manajemen keuangan kepada para debitur kredit produktif agar usaha yang dijalani terus berkembang dan tidak terjadi kredit macet.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total penyaluran kredit di Sulut masih didominasi oleh kredit produktif, yakni mencapai 60,59% dari total kredit.
Adapun, total kredit yang disalurkan di Sulut mencapai Rp26,69 triliun, naik 10,78% dibandingkan dengan penyaluran kredit pada tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel