Sekolahan di Bali Tak Antusias Sambut Ujian Online

Bisnis.com,13 Mar 2015, 13:07 WIB
Penulis: Feri Kristianto
Ujian nasional berbasis online/Ilustrasi-Beritajakarta.com

Bisnis.com, DENPASAR - Daftar sekolah di Bali yang menyatakan kesiapan mengikuti ujian nasional online merosot dari awalnya 24 sekolah menjadi 1 sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Bali TIA Kusuma Wardhani mengungkapkan SMK TI Global di Kabupaten Buleleng menjadi satu-satunya sekolah yang menyatakan siap mengikuti program pemerintah pusat.

"Yang lainnya tidak jadi, karena setelah diberikan kesempatan mereka tidak mengembalikan kelengkapan, dan hanya TI Global saja siap," jelasnya, Jumat (13/3/2015).

Dia menjelaskan‎ sekolah yang batal ikut UN online, karena terganjal persyaratan yang harus didukung sarana dan prasarana sepertiga dari jumlah peserta.

Alhasil, apabila peserta UN sebanyak 300 orang, sekolah wajib menyediakan dukungan komputer 100 unit. Wardhani menegaskan kendati SMK TI Global sudah siap, tidak otomatis memenuhi persyaratan.

Menurutnya, pusat yang akan menentukan layak tidaknya sekolah menjalankan UN online dengan cara melakukan pengecekan. "Nanti pusat akan turun dulu mengecek. Sejauh ini belum ada pengecekan," terangnya.

Sebelumnya, sebanyak 24 sekolah di Bali mendapatkan izin dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menggelar tes berbasis komputer guna meminimalisir kecurangan dan mendapatkan hasil lebih cepat.

Penetapan 12 SMA, 10 SMP, dan 2 SMK itu berdasarkan rekomendasi dari daerah. Rencananya jadwal pelaksanaan UN online untuk jenjang SMK pada 13-16 April 2015 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini