IFEX 2015 Jaring Transaksi Langsung US$270 Juta

Bisnis.com,16 Mar 2015, 10:14 WIB
Penulis: David Eka Issetiabudi

JAKARTA—Pelaku industri mebel dan kerajinan raup cuan dari penyelenggaraan pameran industri mebel dan kerajinan, Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2015 senilai US$270 juta.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Mebel dan Kerajinan Rotan Indonesia (Amkri) Abdul Sobur mengatakan potensi follow up transaction senilai US$1 miliar.

Pameran yang bertujuan untuk menjaring pasar internasional ini, berhasil menggoda pembeli asal Amerika Serikat yang menyumbang 40% total transaksi on the spot.

IFEX 2015, sebagai pameran produk mebel dan kerajinan yang diselenggarakan untuk kedua kalinya, menunjukkan pertumbuhan kinerja dibandingkan dengan pameran tahun sebelumnya.

“Kondisi melemahnya rupiah menjadi momentum bagi kami untuk mendapatkan nilai tinggi. Setidaknya sudah ada pengunjung dari 112 negara dan melibatkan lebih dari 7.000 pembeli,” tuturnya saat dihubungi Bisnis.com, Minggu (15/3).

Pada penyelenggaraan sebelumnya, penjualan di tempat senilai US$200 juta, dengan melibatkan 400 perusahaan sebagai peserta. Tahun ini, ada pertumbuhan 70 peserta yang mengikuti ajang eksebisi tahunan dengan luas lahan pameran sebesar 50.000 square meter.

Sobur mengatakan varian produk yang digemari a.l mebel kayu berupa perlengkapan ruang makan, ruang tamu, sofa dan cabinet. Selain menarik minat pembeli asal Amerika Serikat, pameran ini berhasil memikat pembeli dari kawasan Uni Eropa.

“Kalau segi pengunjung memang yang paling banyak hadir dari Australia, Malaysia dan Singapura. Akan tetapi dari transaksi langsung importer Amerika dan Eropa,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini