Investor Indonesia Masih Andalkan Faktor Keberuntungan

Bisnis.com,24 Mar 2015, 16:00 WIB
Penulis: Oktaviano DB Hana

Bisnis.com, SEMARANG - Mayoritas investor Indonesia masih mengaitkan kepuasan imbal hasil investasi pada 2014 dengan faktor keberuntungan. Hal itu terungkap dalam Manulife Investor Sentiment Indeks (MISI)

Chief Employee Benefits PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia Nur Hasan Kurniawan mengatakan hasil survei tersebut menunjukkan 81% investor Indonesia mengaku puas dengan imbal hasil investasi yang ditempatkan pada tabungan atau deposito, properti dan asuransi pada tahun lalu.

"Jumlah investor yang merasa puas ini lebih tinggi dibandingkan dengan negara lain di Asia," katanya di sela-sela pemaparan MISI, Selasa (24/3/2015).

Alasan di balik kepuasan tersebut, jelas Nur Hasan, menunjukkan suatu pola yang mengkhawatirkan.

Pasalnya, lebih dari setengah investor yang merasa puas mengaitkan kesuksesan dengan faktor keberuntungan.

"54% di antara investor yang merasa puas mengaitkannya dengan faktor keberuntungan," ungkapnya.

Sementara itu, lanjutnya, lebih dari seperempat atau tepatnya 28% investor Indonesia mengaitkannya dengan alasan kejadian yang tidak terduga.

"Tidak terlihat adanya indikasi pengambilan keputusan investasi yang berdasarkan keahlian yang mumpuni," ujarnya.

Sebagai perbandingan, para investor yang merasa puas di negara-negara Asia lainnya mengaitkan kesuksesan mereka dengan pengelolaan investasi yang bijaksana, termasuk secara aktif melakukan rebalancing dan diversifikasi portofolio serta mengontrol risiko dalam jumlah yang tepat.

Adapun, MISI melibatkan 500 responden yang tersebar di tiga kota besar, yakni Jakarta, Surabaya dan Medan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini